Kremlin Ungkit Balasan Keras, Tuduh Keterlibatan Barat Dalam Serangan Pangkalan Bomber Rusia
Rusia menyatakan bahwa opsi militer terbuka sebagai tanggapan terhadap serangan terbaru dari Ukraina. Diketahui, Kiev dikabarkan telah menyabotase sebuah jembatan hingga jalur kereta penumpang serta pangkalan militer yang menampung pembom strategis berkekuatan nuklir di Rusia.
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov, menyerukan kepada negara-negara barat untuk menahan diri demi mencegah eskalasi lebih lanjut dalam konflik Moskow-Kyiv.
Baca Juga: Medvedev: Rusia Incar Kemenangan Penuh Lawan Ukraina
"Kami mendesak London dan Washington agar bereaksi untuk menghentikan eskalasi lebih lanjut," kata Ryabkov, dilansir dari Interfax, Kamis (5/6).
"Semua opsi ada di atas meja. Ini merupakan keputusan militer," tambahnya.
Sementara Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menuduh barat terlibat dalam serangan-serangan tersebut dengan menyuplai senjata, memberikan koordinat target, menolak mengecam serangan, serta mendorong aksi militer dari Kyiv.
“Ini adalah beberapa bukti yang menunjukkan keterlibatan langsung maupun tidak langsung Barat dalam serangan teroris terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil yang dilakukan oleh rezim Kyiv,” ujar Zakharova.
Ukraina sendiri belum memberikan komentar resmi terkait serangan terhadap jembatan dan fasilitas militer tersebut namun telah mengakui soal serangan terhadap pangkalan bomber dari Rusia.
Ukraina-Rusia sendiri selama ini saling menuduh melakukan tindakan terorisme dan menyalahkan satu sama lain atas tidak adanya kemajuan dalam proses perdamaian.
Baca Juga: Trump Sebut Xi 'Sangat Sulit Ditembus', Gencatan Dagang AS-China di Ujung Tanduk
Adapun Amerika Serikat dan Inggris menyatakan bahwa mereka tidak diberi informasi sebelumnya mengenai serangan drone yang menghantam pangkalan bomber dari Rusia.
(责任编辑:时尚)
- ·Mobil Wisatawan Ringsek Diserang Gajah di Taman Nasional
- ·Luncurkan Gelaran Industrial Festival 2024, Kemenperin Akan Hadirkan Tiga Tema Berbeda
- ·Jadi Tersangka Korupsi, Kejaksaan Agung Tahan Direktur Waskita Karya
- ·Korban Tawuran di Pasar Rebo Ternyata Anak Polisi Pangkat AKBP; Orangtuanya Dinas di Mabes Polri
- ·Mau Tampil Gahar Ala Off
- ·Neurorestorasi, Inovasi Canggih Pemulihan Stroke di Tahir Neuroscience
- ·Hindari Black Campaign, Kejagung Tunda Proses Hukum Calon Kepala Daerah 2024
- ·Dengarkan Anak Muda, SBY: Banyak Pemimpin Sama dengan Banyak Matahari, Akan Menyebabkan Kekacauan
- ·Utusan Trump Ketar
- ·Pendaftaran CPNS 2024 Berakhir, Ini 10 Daftar Instansi Pusat dengan Peminat Terbanyak!
- ·Kenakan Kemeja Kuning, Jokowi Hadiri Penutupan Munas XI Golkar: Tanda
- ·FOTO: House of Love, Pusat Rehabilitasi Penuh Cinta di Myanmar
- ·Polda Metro Pastikan Tilang Pemotor Pakai Knalpot Brong: Bising, Ganggu Ketertiban
- ·Pembatasan Subsidi BBM Pertalite Mulai 1 Oktober 2024, Buruan Daftar Melalui QR Code
- ·Kremlin Ungkit Balasan Keras, Tuduh Keterlibatan Barat Dalam Serangan Pangkalan Bomber Rusia
- ·Ronny sebut Ferdy Sambo Konsisten Bohongnya
- ·Mengapa Bengkel Daihatsu Unggul dalam Layanan Perawatan Mobil Anda
- ·Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Sumiyati, Wanita Paruh Baya Yang Tewas Membusuk Di Tambora
- ·Alasan Turis Thailand Ramai
- ·Terjadi Lagi! Dua Warga Jadi Korban Baliho Caleg PSI yang Roboh di Cakung